Plastik adalah bahan yang banyak digunakan dalam berbagai industri dan sektor di seluruh dunia. Namun, masalah limbah plastik menjadi semakin mendesak, karena plastik sulit terurai secara alami dan membutuhkan waktu yang sangat lama untuk terdekomposisi. Salah satu solusi untuk mengatasi masalah ini adalah dengan menggunakan plastik biodegradable atau terurai secara alami.

Plastik biodegradable adalah jenis plastik yang bisa terurai dengan sendirinya oleh organisme hidup mikroskopik seperti bakteri. Ketika terurai, plastik ini tidak meninggalkan jejak polusi atau memberikan dampak negatif pada lingkungan. Beberapa contoh plastik biodegradable yang umum digunakan adalah poliester alifatik, poliester polibutirat, dan polihidroksialkanoat.

Di India, harga plastik granul biodegradable per kg berbeda-beda tergantung pada beberapa faktor. Faktor utama yang memengaruhi harga ini adalah bahan baku, teknologi produksi, dan permintaan pasar. Sebagai contoh, harga polihidroksialkanoat (PHA), salah satu jenis plastik biodegradable yang populer, berkisar antara 100 hingga 200 Rupee per kg.

Namun, perlu dicatat bahwa harga plastik granul biodegradable masih relatif lebih tinggi dibandingkan dengan plastik konvensional. Hal ini dikarenakan biaya produksi yang lebih tinggi dan teknologi yang masih dalam pengembangan. Meskipun begitu, banyak produsen dan pemerintah di India yang berkomitmen untuk mendorong penggunaan plastik biodegradable dengan memberikan insentif dan dukungan finansial.

Menggunakan plastik biodegradable juga memberikan manfaat ekonomi dan lingkungan yang signifikan. Pertama, penggunaan plastik biodegradable mengurangi risiko pencemaran lingkungan dan kesehatan manusia. Plastik konvensional mencemari tanah, air, dan udara ketika terdekomposisi, sehingga mengancam kehidupan makhluk hidup di sekitarnya. Dengan menggunakan plastik biodegradable, dampak negatif ini dapat dikurangi secara drastis.

Selain itu, plastik biodegradable juga menawarkan peluang bisnis yang menarik. Dalam beberapa tahun terakhir, permintaan terhadap plastik biodegradable meningkat pesat di India. Banyak industri, seperti makanan dan minuman, kosmetik, dan perawatan pribadi, beralih dari plastik konvensional ke plastik biodegradable. Hal ini menciptakan peluang baru bagi produsen plastik granul biodegradable di India.

Selain sektor bisnis, pemerintah juga mendukung penggunaan plastik biodegradable melalui kebijakan dan regulasi. Pada tahun 2016, pemerintah India melarang penggunaan kantong plastik sekali pakai di seluruh negara. Langkah ini bertujuan untuk mengurangi penggunaan plastik konvensional dan mendorong penggunaan plastik biodegradable sebagai alternatif yang lebih ramah lingkungan.

Namun, perlu diingat bahwa penggunaan plastik biodegradable bukan merupakan solusi akhir untuk masalah limbah plastik. Meskipun plastik biodegradable dapat terurai secara alami, proses ini membutuhkan waktu yang lama. Oleh karena itu, penting untuk terus mendorong pengurangan penggunaan plastik secara keseluruhan dan mendukung pengembangan teknologi baru dalam daur ulang plastik.

Secara kesimpulan, harga plastik granul biodegradable per kg di India bervariasi tergantung pada bahan baku, teknologi produksi, dan permintaan pasar. Meskipun harga plastik biodegradable masih relatif lebih tinggi dibandingkan dengan plastik konvensional, penggunaan plastik ini memberikan manfaat ekonomi dan lingkungan yang signifikan. Banyak peluang bisnis dan dukungan pemerintah yang tersedia bagi produsen plastik granul biodegradable di India. Namun, penting untuk terus memprioritaskan pengurangan penggunaan plastik secara keseluruhan dan mendukung pengembangan teknologi baru dalam daur ulang plastik.