news

LASTEST NEWS

2023-11-14

pre-specified hyphen

pre-specified hyphen adalah istilah yang sering digunakan dalam tipografi dan pembuatan dokumen. Ini merujuk pada tindakan menempatkan tanda hubung sebelum kata atau frasa agar tidak terputus di akhir baris ketika teks diatur dalam kolom atau paragraf.

Pentingnya pre-specified hyphen adalah untuk menghindari tampilan yang tidak estetis atau membingungkan bagi pembaca yang memperhatikan teks. Kurang tepatnya pemilihan kata atau penempatan tanda hubung dapat menyebabkan ketidakjelasan makna dalam kalimat. Oleh karena itu, dengan menggunakan pre-specified hyphen, kita dapat memastikan teks tetap nyaman dibaca dan mudah dipahami.

Teknik pre-specified hyphen biasanya digunakan dalam pengaturan kata yang panjang atau dalam situasi di mana ada kata-kata dengan kombinasi huruf yang dapat menimbulkan kesalahan pembacaan, jika dibaca secara keliru. Misalnya, dalam kata-kata seperti "rekonsiliasi" atau "otomatisasi", kita dapat menggunakan pre-specified hyphen untuk memastikan kata-kata ini tidak terputus dan tetap lengkap di akhir baris.

Dalam proses pre-specified hyphen, kita perlu memperhatikan beberapa aturan dan pedoman untuk menentukan posisi yang tepat untuk menempatkan tanda hubung. Berikut adalah beberapa panduan umum yang dapat diikuti:

1. Pecahlah kombinasi konsonan yang sulit dibaca: Jika ada beberapa konsonan yang sulit dibaca secara berurutan, kita dapat menggunkan pre-specified hyphen untuk memecahnya. Contoh: "sub-kontinental" atau "dis-kualifikasi".

2. Perhatikan akhiran kata: Beberapa kata memiliki akhiran yang bisa menciptakan kesulitan dalam pemahaman. Misalnya, kata "lensa" memiliki bentuk kata kerja "lensakan". Dalam hal ini, kita dapat mempertimbangkan menggunakan pre-specified hyphen seperti "lensa-kan" untuk menghindari kesalahan bacaan yang mungkin terjadi.

3. Potonglah frasa yang panjang: Jika ada frasa yang panjang dan dapat membingungkan jika terputus, kita bisa menggunakan pre-specified hyphen. Misalnya, "penyakit menular langsung" dapat menjadi "penyakit menular- langsung".

4. Pastikan pemahaman yang benar: Jika penempatan tanda hubung tertentu dapat mengubah makna sebuah kalimat, perhatikanlah untuk memilih posisi yang tepat. Misalnya, dalam kalimat "besok-besok, dia akan berbicara denganmu", penempatan tanda hubung setelah "besok" menandakan bahwa pembicaraan akan terjadi di masa depan, bukan dihari-hari ini.

Pada saat menggunakan pre-specified hyphen, penting untuk menghindari penggunaan berlebihan. Terlalu banyak tanda hubung dalam teks dapat mengganggu alur membaca dan mengurangi kejelasan. Oleh karena itu, disarankan untuk menggunakannya hanya ketika diperlukan, terutama dalam situasi yang berpotensi menyebabkan kebingungan atau pengecutan kata.

Selain itu, dengan adanya pre-specified hyphen, perlu diingat bahwa hal ini lebih relevan dalam dokumen yang diatur dalam bentuk jurnal, buku atau situs web, ketimbang dalam bahasa lisan. Jadi, jika kita menggunakan pre-specified hyphen dalam pidato atau percakapan sehari-hari, ini mungkin malah membuat pembicaraan terdengar kaku atau canggung.

Dalam pengaturan tulisan yang profesional dan perkantoran, pre-specified hyphen dapat memainkan peran penting dalam menjaga kualitas visual teks dan tetap menjaga kemudahan pembacaan. Dengan memperhatikan panduan yang tepat dan menggunakan pre-specified hyphen hanya ketika diperlukan, kita dapat memastikan bahwa teks yang kita hasilkan tetap jelas, mudah dipahami, dan terlihat profesional.

message

Take a minute to fill in your message!

Please enter your comments *